ONE HEART

Malam demi malam

Waktu demi waktu

Hanya terpikirkan dirimu

Meski kau bukan milikku

Dan ku telah bersamanya

Namun hati ini tak pernah mati

Bayang – bayang dirimu selalu ada

Ucapanmu selalu ku ingat

Akankah hati ini selamanya akan seperti ini

Menangis dalam kegelapan cintamu

Cintamu kini sekeras batu nisan

Hati ini hanya bisa menangis

Melihat kebahagiaanmu

Meski di atas penderitaan hatiku

Tetapi hati tetaplah satu

Hanya untukmu

Karena saat kau ungkapkan cinta

Saat itu pula hatiku berbicara

ONE HEART

Kata sttyaa hadir dalam ucapanku

Yang ku ucapkan hanya untukmu

Yang selalu hadir dalam kehidupanku

Meskupun ku tak bisa memilikimu

Dan meskipun ku harus bermain rasa

Bermain rasa cinta dengan yang lain

Tetaplah satu dalam hatiku

Hanyalah dirimu pemilik hati ini

Meski kau membenciku

Meskipun kita tak bisa bersama

One Heart have you’re my love in my heart !!

Soal-Soal Jaringan Komputer

Soal-Soal Jaringan Komputer.

Penantian Cinta di Balik Gunung

PENANTIAN CINTA DI BALIK GUNUNG

Meski ragamu tak utuh aku akan menjagamu

• Tentang Aku dan Dia
• Siapa sii aku ????
• Siapa sii dia ????
• What’s the meaning is “ menanti cinta ”

Merasakan cinta memang wajar, asalkan bisa mengendalikan nya. Mungkin hal yang paling indah di dunia ini adalah cinta. Bayangkan saja bila hidup tanpa cinta, Semua akan terasa hampa. Utarakanlah rasa cintamu pada Sang Pemilik Cinta. Tapiiiii ….. aku nggak nyuruh mengutarakan pada si doi loh…. Bahaya…. Kalo dia nggak merasakan hal yang sama gimana??
Rugi kan??..
Jadi tiap hari kepikiran, hati GALAU nggak karuan, pelajaran jadi KACAU, hilangnya fokus terhadap masa depan.
Dua hal yang kita rasakan kalo mencoba – coba untuk berpacaran, yaitu menyakiti dan disakiti.
Apakah anda tega untuk menyakiti??
Sudahkah anda siap untuk disakiti??

“ inilahsebuah kisah nyata dari kehidupan gadis belia yang kata orang si’ Item muaaaniies, imooet, unyu – unyu kali ini.
Yaaa…… dia bernama Uni_seventh. Dia hidup sangat merana dan menderita. Kesehariannya dia hanya diam, merenungi nasibnya semenjak masuk ke Sekolah Menengah Kejuruan. Dia telah mulai mengenal cinta dan jatuh ke dalam jurang cinta yang suram. Dia telah berusaha untuk MOVE ON dari masa lalu, namun usahanya sia – sia. Perjalanan hidupnya telah melelahkannya, namun saja masih bertahan disini sendiri. Hidupnya bagaikan roda berputar , susah dan senang selalu dirasakan. Hidup adalah sebuah perjuangan. Dia mencoba bersabar meski rintangan selalu menghadang. Masa lalu bagi dia adalah sebuah kelamnya hidup, tak selamanya masa lalu itu indah. Wah wah bukannya tak selamanya selingkuh itu indah. Itu kan kata ‘merpati band’ iyyaa nggakk?? Iya kan.
Berawal dari sebuah cinta pertamanya dengan sesosok ganteng cenderung jelek sesosok tinggi cenderung pendek. Wkwkwkwk kayak mau manggil Mr. Tajir aja deh… itu lho yang di INBOX sctv. Kok malah jadi nglantur kesitu yaa…. Yuukk lanjutin lagii ceritanya. Yuuuuukkk!!
cinta pertamanya itu sesosok yang ganteng, lucu, calm bernama Indra Suryo Aji. Ada lagi lah baginya dia tuh sempurna banget. Dia sangat senang bisa memiliki kekasih seperti indra, namun itu semua hanya dirasakan beberapa bulan saja. Semua itu karena keangkuhan serta ketidakpedulian si indr. Dia ditinggalkan tanpa diberi kabar sedikit pun. Semenjak itu lah dia merasa sedih dan membuat pikirannya kacau balo. Balon ku ada lima rupa – rupa warnanya. Walahh jan opo hubungane, ora nyambung tenan yow…
yang dahulunya dia anak yang pintar, cerdik, kata orang – orang si kecil – kecil cabe rawit,hehe tapi kini setelah dia mengenal apa itu cinta, semuanya jadi berubah total.
Apa si cinta itu??
Dan apa juga si cinta yang murni??
Seperti apakah cinta murni??
Seperti donatkah yang selalu bulat??
Atau seperti mentega yang leleh karena api??
Yaa…. Menurut dia cinta yang murni itu si cinta yang bener – bener tulus dari hati, mampu menjaga dan menyayangi pasangannya meski memiliki raga tak utuh.
Ciieyyy, so sweet banget ciii… cinta murni itu seperti mentari yang selalu menyinari bumi meski bumi telah hancur di tangan manusia – manusia jahanamm. Waduh, kejam banget jahanam.. aku kan nggak kaya gitu jadi manusia. Bukannya kita perlu melestarikan bumi sebagai khalifah di bumi, itu kan perintah dari sang kuasa. Lho kok malah jadi ceramah si bu nyai, amiin jadi bu nyai..
Seperti dia ini dia selalu mencoba untuk setia namun selalu saja gagal.
Dia pernah setia tapi dikhianati,
Dia selalu percaya tapi dibohongi,
Dia terlalu mencintai tapi disakiti,
Dia pernah memiliki tapi ditinggalkan,
Dia pernah saying sama seseorang tapi akhirnya di sia – siakan,
Dia selalu berharap tapi dikecewakan.
Masihkah dia harus percaya pada sesosok seorang kekasih dan juga cinta sejati???? Ya nggak tahu ya aku..wkwkwkwk
Hmm, udah lah jangan nglantur mulu yuk lanjutin lagi kisahnya. Ayoooo
Beberapa waktu setelah mengenal cinta pertama itu dia mencoba untuk mencari yang lain agar dia dapat melupakan masa lalu bersama indr. Yaa, kini dia bersama cowo ‘ macho ‘ dari purworejo. Kok jauh bener kenal dari mana tuh mba? Nyolong ya?? Hehe peace.. dia kenal lewat dunia maya. Mana lagi kalo bukan lewat HP jadul merk lawas banget. Haha ngejek banget tuh… maklum lah dia kan anak kuper, biasalah anak rumahan. huhu
Dia bernama Fatkhul Karim. Namun bersamanya tak berlangsung lama, karena dia masih saja teringat masa lalu bersama indr. Wah wah sulit banget sih nglupainnya. Gimana ya?? Mana ku tahu. Hkhkhk
Hanya kurang lebihnya mungkin 2 bulan. Wah cepet banget tuh.
Yaa gimana lagi ya? Dia bingung bagaimana caranya nglupain tu indr. Dia selalu terbayang – bayang akan canda tawanya saat masih jadi sahabatnya dulu.
Pikiran dan perasaan tak peranh ngrasa tenang. Dia selalu gelisah tanpa kabar darinya. Meski dia dibenci olehnya tapi tetap saja dia berusaha untuk bias memiliki hatinya untuk selamanya. Setiap minggunya selalu nitip surat tuh ke temen sekolahnya yang deket rumah indr. Namun mungkin karena dia merasa malu dengan temannya itu akhirnya di putuskan untuk berhenti tak ngirim surat lagi ke indr. Yaa, meski pun selama ini suratnya tak terbalaskan tapi nggak nyerah lho.. sampe sampai dia ngirim fotonya. Wah gimana tuh nasib tu foto. Bukannya dia benci. Tapii yang bikin hatinya seneng tu foto di simpan di selipan bukunya. Wah ngenes ati juga deh aku. Setelah dia putuskan untuk berhenti kirim surat padanya, dia berusaha untuk melupakannya. Yaa seperti masa yang dulu, dia mencoba mencari penggantinya.
Setelah beberapa bulan sendirian, dia ngrasa bosan banget. Nahh waktu itu malam tahun baru. Dia pengen banget tuh liat kembang api di alun – alun, dia seneng banget ada yang mau ngajak nonton. Namun semua itu berubah jadi suatu bencana yang sangat dahsyat. Apakah sedahsyat tsunami di aceh beberapa tahun lau? Wah ngeri banget dong ya… tapi nggak juga sih. Hehe
Malam itu ada seorang cowo yang datang kerumahnya. Dia mencoba pamit dengan kedua orang tuanya, namun tak di ijinkan. Nahh malam itu juga dia kena pukul lagi ama bapak + kakaknya setelah beberapa tahun lalu juga gitu. Waduh sakit dong. Ya iya lah.. bego amat sih loe” hkhkhk.
Dia kena marah ama semua keluarganya yang dirumah. Dia telah diwanti – wanti “kalo sampe kamu kenal cowo dan terjadi apa – apa ama kamu jangan harap kamu di anggap anak lagi“.
Sadis juga keluarganya ya…hmmm
Semenjak kata kata itu lah dia jadi tambah ngrasa nggak tahan hidup. Namun dia tetap saja melanggar amanah itu kalo dia nggak boleh deket ama cowo sebelum LULUS. Setalah beberapa minggu, dia kenal dengan seorang anak yang lucu, manja, nyebelin banget deh pokoknya. Tapii kok bis jadian ya?? Pengen tahu kenapa?? Ikutin dong ceritanya.
Awalnya ada nomor hp masuk ke hp nya, karena ngrasa asing lalu dia marahin tu pemilik nomor itu. Nah dia namanya Giri Sarwono, anak Banjarnegara kecamatan susukan desa breta dukuh kalibangkang rt 03 rw 01. Wah lengkap bener tu alamat ya..hehe
Memang si dia tetap nggak percaya kalo dia anak situ, dan dia tiap hari Cuma keyel keyelan ama tu anak. Wah pasti seru tuh, boleh dong ikutan. Husstt sembarangan aja. Hehe
Tepatnya tanggal 24 januari 2012 malam selasa, dia jadian.
Namun semasa dia bersama ii itu dia masih saja tak bias melupakan indr. Karena kesibukan ii yang mau UN, dia mencoaba balikan dengan indr secara diam – diam. Namun itu tak lama juga. Karena ternyata sifat indr masih saja seperti dulu. Tapi anehnya lho jadian di jumat kliwon, putus pertama juga jumat kliwon. Balikan lagi pun juga jumat kliwon dan putus lagi pun jumta kliwon. Waduh ada pa tuu dengan jumat kliwon? Apa perlu sesajen …hkhk kaya orang dulu aja masih percaya tahayul gitu.
Putus nyambung putus nyambung putus nyambung, sekarang putus besok nyambung lagi. Lha kok malah nyanyi. Ntar di marahin lho ama BBB..hehe
Kebersamaannya dengan ii tak begitu indah karena kita berdua sama – sama dalam pelarian cinta. Hahh kita?? Loe aja kali, gue nggak…
Motivasipun saling mengucur di antara dia dengan ii. Karena dia sedang UTS, ii pun US. Nahhh yang bikin senengnya lagi karena berkat motivasi dan bantuan dia, ii dapat nilai yang baiik banget. Tahu nggak berapa?
Ya mana aku tahu lha… makanya ikutin terus kisahnya, OK.
Pada saat pengumuman hasil US ternyata ii dapat nilai rata- rata 90. Wah keren banget tuh… tapii jangan Pe-De dulu, mungkin bukan karena bantuanMu tapi emang dasar dianya anak pinter gimana? Hehe, ya juga ya…huhu
Wah aku dah ke Pe-De’an nih,,hmmm malu deh gue’
Beberapa setelah pengumuman UN, dia agak ragu – ragu unutuk jalanin hubungan dengan ii. Karena ternyata mantannya itu masih saja mengganggu dan mengusik kehidupannya. Wahh ada yang kebakaran apii tuh…hehe
Karena saking sakit hatinya dia dengan mantannya itu yang ternyata dia sudah tahu nomor hpnya lalu dia mencoba sms untuk tidak menganggu ii lagi. Tapi semua itu tak dihiraukan olehnya. Pertempuran pun terjadi diantara dia dan mantanya ii itu. Sampai kata saling bunuh pun terucap dari mulut mantannya ii itu. Dia Cuma bisa menangis dan bingung. Padahal dia sangat menyanyangi ii, tapi kenapa harus berujung kaya gitu. Dan pertengkaran pun sering terjadi diantara dia dan ii. Meski dia putus dengan ii tapi hanya beberapa minggu saja dan akhirnya balikan lagi deh.. wah seneng banget kamu kalo masalah balikan gitu. Jangan – jangan tu pikiran juga kebalik. Hehe peace.
kacau kacau deh pokoknya. Serba salah semuanya.
Malam lebaran pun tiba ternyata ii di Semarang. Di rumahnya nenek. Nahh malam itu juga gara – gara gue lagi televonan ama ii terus ngladenin sms temen aja yang Cuma nyuruh keluar rumah langsung minta putus. Wah kasihan benget si kamu.
Dan paginya ku buka wall fb dia dan ternyata emang dia udah kepengen putus dah lama. Dengan status lirik lagunya UNGU_SAYANG..

PENANTIAN YANG SIA – SIA

Menanti…..
Menanti adalah sesuatu yang sulit
Apalagi menanti Cinta Sejati
Saat ini ku tak mampu lagi
Tak mampu menanti dirinya lagi
Dia yang ku nanti selama ini telah mengecewakanku
Kau tak lagi menginginkan hadirnya diru ku lagi
Kau telah membenciku
Kau telah tinggalkan diruku sendiri disini
Meski kadang ku merasa putus asa
Telah memnanti dirimu selama bertahun tahu
Namun hati ini tak bisa dibohongi lagi
Hati ini akan tetap menanti dirimu
Karena ku yakin ku settyyaa padaMu
Sayang serta Cinta padaMu
Meski hati ini merana
Hati ini Merasa gundah setiap detik
Semoga penantian ini tak akan sia – sia lagi..

Cukup Sampai Disini

Telah berakhir segalanya

Segala yang aku impikan

Impian yang ku dambakan

Impian telah musnah

Musnah diterjang jalan hidup yang salah

Jalan hidup yang penuh ruji

Ruji jerat cinta

Cukup sampai disini saja

Cukup sudah aku mengenalnya

Mengenal cinta

Jangan biarkan terjebak olehnya

Terjebak muslihat cintanya

Cukup sudah sukuplah sudah

Bukan karena kesalahanku

Namun karena tak pernah mendapatkan keadilan

Tak pernah mendapatkan kesenangan

Tak pernah di anggap

Cukupo sampai disini

Cukup berakhir disini saja..

 

I NEVER HAVE JUSTICE

Biarkan aku yang menderita

Hanya sebuah ungkapan hati,

Hati dari yang tersakiti,

Luka derita batin kian membara,

Memusnahkan hati yang indah,

Kini hanya sebuah derita,

Derita yang penuh terjal,

Haruskah melawan takdir,

Ataukah tetap diam menahan semua ini,

Lelah hati ini,

Letih menyikapi derita batin ini,

Cukuplah pedih dari hal yang lain,

Mungkin ini sebuah ujian,

Cobaan dari Sang Kuasa,

Namun tak bisa dilawan,

Luka pedih hancur hati ini,

Saat hati ini harus terpecah,

Terpecahkan oleh sebuah keindahan,

Indah yang berubah suranm

Inilah suram cinta,

Biarkan penderitaan cinta ini ada,

Serta hadir di setiap hari hari ku,

Biarkan aku yang menderita,

Menderita karena suramnya cinta….

Kehilangan diriMu kasih

Sepasang mata terpejam padam
Terdiam…ditengah malam
Sekujur tubuhpun tebaring lemah
Terkulai tiada daya…

Raut wajahnya terlihat lelah…
Jiwa dan ragapun seakan pasrah…
Lantunan do’a tiada henti
Mengiringi datangnya uluran tangan sang ilahi

Dengan kuasaNYA..
Engkau telah kembali padaNYA
Meninggalkan dunia dan isinya
Berjalan menuju singgasana surgaNYA

Kini….kau tak lagi disini
Kini….berjuta kerinduan menyelimuti hati
Hari – hari berlalu penuh dengan mimpi
Mungkinkah kelak aku akan menatapmu kembali

Kehilangan….
Tiada seorangpun yang menginginkan
Meski sekuat hati mencoba menahan
Namun akhirnya harus direlakan..

Keadilan Dalam Keluarga..

      Keadilan adalah sesuatu yang dituntut oleh Islam supaya disempurnakan terutamanya kepada diri sendiri, keluarga dan umumnya sesama manusia, bahkan kepada semua makhluk Allah di atas muka bumi ini. Perbincangan mengenai keadilan ini sangat luas ruang cakupnya. Tetapi pada kali ini saya ingin mengajak anda meneliti kembali keadilan yang dilaksanakan pada persekitaran yang paling hampir dengan kehidupan kita.

Sejauh manakah tertunainya keadilan di dalam keluarga.

(1) Keadilan pada diri;
Adakah kita telah menyempurnakan keadilan terhadap diri kita sendiri, kita telah berjanji dengan Allah bahawa tiada Tuhan yang layak disembah melainkan Allah dan Nabi Muhammad itu pesuruh Allah dan akan mematuhi rukun iman dan rukun Islam, inilah pegangan kita di dunia ini, seluruh kehidupan kita akan berdasarkan perjanjian tersebut, Adakah sebenar-benarnya kita patuh kepada perjanjian tersebut seperti kita patuh tidak memegang bara api dan tidak menyentuh punca letrik?. kerana perlanggaran itu akan menyusahkan kita dengan kadar yang segera di dunia ini. Jawapannya memang kita patuh, kalau terpegang atau tersentuhpun kerana tersasul atau tidak sengaja.
Bagaimanakah dengan jawapan kepada persoalan di atas, jawapannya ya kita patuh dan ya setengahnya kita tidak patuh – Kesimpulannya pada diri sendiri pun kita tidak berlaku adil atau kita menzalimi diri sendiri, mengapakah tidak?. Semestinya ya kerana mengingkari perjanjian dengan Allah bermakna kita telah derhaka dengan-Nya. Orang yang derhaka Allah akan disiksa di dalam api neraka, kita sendirilah yang menyebabkan kita disiksa kerana tidak patuh perjanjian dengan Allah. Setiap tindakan yang menghasilkan dosa dianggap dan dikira zalim. Dalam hal ini kita telah zalim pada diri sendiri.

(2) Ibu bapa kepada anak-anak.
Anak-anak adalah amanah Allah kepada ibu bapa, ibu bapa wajib menafkahkan mereka, memberi tempat perlidungan, menjaga keselamatan dan yang lebih penting lagi mendidik mereka dengan didikan yang akur dengan perjanjian di atas supaya mereka mengenali Allah dan menjadi anak-anak yang mentaati-Nya.

Terdapat ibu bapa tidak berlaku adil kepada anak-anak, sebagai contoh ibu bapa lebih gemar melayani anak-anak yang pandai berbanding dengan anak-anak yang sederhana , lebih malang lagi anak-anak yang bodoh dicemuh. kalau anak sudah dewasa dan telah berumahtangga mereka akan lebih cenderung kepada anak-anak yang berkedudukan tinggi berbanding dengan anak-anak yang sederhana. Kekadang anak-anak dapat mengesan hal kejahilan ibu bapa mereka, situasi ini akan menjadikan punca ketidakpuasan hati di kalangan anak-anak, suasana menjadi panas kerana bara api sentiasa membara di dalam sekam, kelihatan dipermukaan semuanya beres di kaca mata ibu bapa tetapi tidak demikian di kalangan anak-anak yang mereka rasai telah dipinggirkan. Bagi anak-anak yang mendapat layanan istimewa tidak pula merasai terlebih layan berbanding dengan adik beradik yang lain. Mereka juga tidak berfikir secara rasional walaupun perbuatan itu berlakunya secara jelas dan ketara.Lebihan bantuan yang diterima tidak pula terpanggil untuk mengingati adik beradik yang lain atau terasa berlaku ketidakadilan.

Kekadang kezaliman begini Allah membalasnya di dunia lagi, ibu bapa akan melihat keruntuhan yang dialami anak-anak yang dikasihi kerana Allah terbalikkan putarannya dan melihat pula anak-anak yang dipinggirkan itu lebih bahagia, walaupun kehidupan mereka seadanya sahaja dan mempunyai banyak masa untuk melayani ibu bapa atau menyejukkan hati mereka semasa tuanya, ibu bapa sebenarnya bukan meminggirkan anak-anak ini secara disedari mereka, mereka tertinggal melayani anak-anak ini kerana mereka turut gemar dengan kemegahan dan kejayaan dunia yang dikecapi oleh anak yang lebih berjaya, Sikap yang lebih buruk lagi mereka membandingkan anak menantu mereka berdasarkan kebendaan.

(3) Adik beradik.
Adik beradik semasa kecil makan sehidang dan tidur sebantal, abang sulung membantu ibu bapa menjaga adik-adik ketika tertentu. Adik akan mentaati abang mengikut kewibaan abang tersebut. sekirangnya abang berwibawa menguruskan adik-adik, maka amanlah kehidupan adik-adik itu sehinggalah mereka dewasa nanti kerana rasa hormat dan taat itu akan kekal sehingga akhir hayat.

Apabila ibu bapa telah meninggal dunia terdapat abang sulung yang tidak berwibawa dalam menguruskan harta keluarga dengan adil kerana memiliki sifat mementingkan diri , malanglah bagi adik beradik tersebut, abang akan menguasai harta yang ditinggalkan ibu bapa tanpa diagihkan mengikut masa yang sepatutnya, abang sulung akan mengerjakan tanah pusaka tersebut dan sengaja melambat-lambatkan pengagihan ( faraid ) kepada adik beradik atau waris yang berhak, abang sulung berterusan memakan harta haram tersebut tanpa menyelami perasaan para waris yang lain.apabila faraid diuruskan tidak pula perkiraannya bermula daripada tarikh ibu bapa mereka meninggal, maka perolehan yang dikuasai abang sulung tadi menjadi haram berterusan.
Inilah kezaliman yang besar yang sering berlaku di dalam keluarga masyarakat kita.

___________________________

Firman Allah bermaksud:

“Allah mensyariatkan bagimu tentang (pembagian pusaka untuk) anak-anakmu. Yaitu: bahagian seorang anak lelaki sama dengan bahagian dua orang anak perempuan; dan jika anak itu semuanya perempuan lebih dari dua, maka bagi mereka dua pertiga dari harta yang ditinggalkan; jika anak perempuan itu seorang saja, maka ia memperoleh separoh harta. Dan untuk dua orang ibu-bapak, bagi masing-masingnya seperenam dari harta yang ditinggalkan, jika yang meninggal itu mempunyai anak; jika orang yang meninggal tidak mempunyai anak dan ia diwarisi oleh ibu-bapaknya (saja), maka ibunya mendapat sepertiga; jika yang meninggal itu mempunyai beberapa saudara, maka ibunya mendapat seperenam. (Pembagian-pembagian tersebut di atas) sesudah dipenuhi wasiat yang ia buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. (Tentang) orang tuamu dan anak-anakmu, kamu tidak mengetahui siapa di antara mereka yang lebih dekat (banyak) manfaatnya bagimu. Ini adalah ketetapan dari Allah. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana”.
Surah An.Nisaa’ (11)

“Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh isteri-isterimu, jika mereka tidak mempunyai anak. Jika istri-istrimu itu mempunyai anak, maka kamu mendapat seperempat dari harta yang ditinggalkannya sesudah dipenuhi wasiat yang mereka buat atau (dan) sesudah dibayar utangnya. Para istri memperoleh seperempat harta yang kamu tinggalkan jika kamu tidak mempunyai anak. Jika kamu mempunyai anak, maka para istri memperoleh seperdelapan dari harta yang kamu tinggalkan sesudah dipenuhi wasiat yang kamu buat atau (dan) sesudah dibayar utang-utangmu. Jika seseorang mati, baik laki-laki maupun perempuan yang tidak meninggalkan ayah dan tidak meninggalkan anak, tetapi mempunyai seorang saudara laki-laki (seibu saja) atau seorang saudara perempuan (seibu saja), maka bagi masing-masing dari kedua jenis saudara itu seperenam harta. Tetapi jika saudara-saudara seibu itu lebih dari seorang, maka mereka bersekutu dalam yang sepertiga itu, sesudah dipenuhi wasiat yang dibuat olehnya atau sesudah dibayar hutangnya dengan tidak memberi mudarat (kepada ahli waris). (Allah menetapkan yang demikian itu sebagai) syariat yang benar-benar dari Allah, dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Penyantun”.
Surah An.Nisaa’ (12)

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. Dan janganlah kamu membunuh dirimu; sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu”.
Surah An.Nisaa'( 29 )

Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah: “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu): jika seorang meninggal dunia, dan ia tidak mempunyai anak dan mempunyai saudara perempuan, maka bagi saudaranya yang perempuan itu seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mempusakai (seluruh harta saudara perempuan), jika ia tidak mempunyai anak; tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan oleh yang meninggal. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki dan perempuan, maka bahagian seorang saudara laki-laki sebanyak bahagian dua orang saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, supaya kamu tidak sesat. Dan Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.
Surah An.Nisaa’ (176)
___________________________

Hilang keadilan timbul pula kezaliman
____________________________

Cerita di atas merupakan hasil pemerhatian dan pengalaman hidup sahaja bukan suatu kajian yang teliti, dipaparkan untuk menggambarkan tahap keadilan di dalam keluarga bagi sesetengah keluarga di dalam masyarakat kita ( bukan semua ). Rasa berkepentingan diri di dalam diri manusia kekadang tidak terhad, hanya mereka yang benar-benar beriman sahaja yang terhindar daripada gannguan syaitan jenis ini. Syaitan menghiasi kerugian akhirat sehingga kelihatan berkilau-kilau, cantik dan indah menyebabkan manusia tertipu dan terjebak dengan perangkap neraka tersebut. Mungkin anda juga mempunyai koleksi cerita seperti ini.

Semoga Allah jauhkan sifat buruk tersebut daripada meresapi jantung hati kita.

Sekadar ini dahulu.

Sekian.Wassalam.